Minggu, 22 Mei 2016

Keindahan Pantai Pasir Enam Di Jayapura Menjadi Primadona Wisatawan Mancanegara

Hai para penelusur kali ini kita akan membahas salah satu keindahan tempat wisata yang ada di papua. Penelusur pasti tau kan jika papua terkenal dengan keindahan alamnya yang memang sudah tidak diragukan lagi. Apalagi kota jayapura yang berbatasan langsung dengan samudra pasifik membuat wilayah tersebut mempunyai beberapa pantai yang sangat indah. Salah satu pantai yang indah tersebut adalah pantai pasir enam.tempat wisata yang satu ini menawarkan keindahan yang sangat luar biasa sehingga bakalan membuat para penelusur terkagum-kagum dibuatnya.

Tempat wisata pantai pasir enam terletak di jayapura utara. Memang sih pantai ini terletak di daerah perkotaan namun untuk mencapai tempat wisata pantai pasir enam ini dibutuhkan perjuangan karena untk mencapainya para penelusur hanya bisa menggunakan perahu motor. Para penelusur dapat menyewa perahu tersebut di pantai dok VIII untuk menuju ke pantai pasir enam. Untuk masalah tarif sewa perahu motor sendiri tergantung negoisasi antar penelusur dan pemilik perahu.Jika penelusur pintar menawar pasti akan mendapatkan harga yang murah. Selama perjalanan menuju ke pantai pasir enam para penelusur akan disuguhi oleh pemandangan lautan biru serta pemandangan alam khas papua yang sangat indah sekali sehingga perjalanan para penelusur terasa mengasyikkan.

Pantai pasir enam adalah pantai dengan hamparan pasir putihnya yang sangat bersih dan luas. Pantai pasir enam juga masih sangat alami sekali sehingga cocok buat para penelusur yang mencari ketenangan. Pantai pasir enam ini berlatar beakang perbukitan sehingga menambah indahnya pemandangan.Pantai yang satu ini mempunyai ombak yang cukup besar sehingga bagi para penelusur yang tidak berenang sebaiknya tidak berenang di pantai ini. Di pantai pasir enam ini penelusur dapat bersantai di tepi pantai sembari membakar ikan dan sekaligus menunggu sunset. Dan penelusur pun bisa snorkeling di pantai pasir enam ini namun untuk snorkeling para penelusur harus membawa peralatan sendiri karena di pantai enam tidak ada tempat penyewaan alat snorkeling.

Pantai pasir enam mempunyai keunikan tersendiri dibanding pantai yang lainnya yaitu terdapat air sungai yang langsung mengalir ke laut dan di air sungai ini sangat cocok untuk berenang bagi para penelusur yang kurang mahir berenang karena air sungai ini sangat jernih sekali. 
Pantai pasir enam sendiri di juluki sebagai hawainya jayapura.Pantai pasir enam sendiri masih tergolong sepi sehingga menjadi favorit para wisatawan mancanegara untuk mengunjunginya. Pantai pasir enam ini juga menjadi favorit para bule untuk berjemur.pantai pasir enam2
pantai pasir enam

Nah itulah Keindahan Pantai Pasir Enam Di Jayapura Menjadi Primadona Wisatawan Mancanegara
Bagaimana? tertarik untuk liburan dan telusuri Tempat Wisata Pantai Pasir Enam Di Jayapura dengan berbagai macam keindahan dan keunikannya?
Ayo ajak keluarga, teman, pacar, atau siapalah untuk kesini!!Tapi tetap menjaga kebersihannya ya para penelusur dengan tidak membuang sampah di sembarang tempat.
Ayo Telusuri Indonesiamu!!

Sumber :
www.telusurindonesia.com

Teluk Cendrawasih Punya Hiu Terbesar di Bumi

Sri Anindiati Nursastri - detikTravel - Kamis, 04/12/2014 15:51 WIB
Manokwari - Rhincodon typus, alias hiu paus adalah hiu terbesar di bumi. Desa Kwantisore di Teluk Cendrawasih, Papua adalah lokasi konservasi hiu paus. Traveler bisa menemukan bahkan berenang bersama ikan raksasa ini.

Perairan Teluk Cendrawasih di sebelah utara Papua adalah Taman Nasional dengan perairan terluas di Indonesia. Teluk Cendrawasih juga merupakan kawasan konservasi laut terbesar di Indonesia, sekaligus pusat penelitian hiu paus (whale shark).

Di sinilah, tepatnya di Desa Kwantisore, hiu paus sering muncul ke permukaan dan terbiasa berinteraksi dengan wisatawan. Mengutip situs resmi pariwisata Indonesia, Kamis (4/12/2014), mereka biasa muncul di sekitar bagan (rumah terapung tempat menangkap ikan). Ada 8 bagan yang terdapat di Desa Kwantisore.

Hewan raksasa yang jinak ini panjangnya 14 meter, namun hanya memakan ikan teri kecil (ikan puri) dan plankton. Hiu paus dapat dipanggil dengan cara melempar ikan puri ke laut. Mereka pun, terkadang berkelompok, langsung menyembul ke permukaan air!

"Dulu hiu paus ini sempat diburu oleh masyarakat. Kemudian Kemenhut dan WWF Indonesia bekerjasama dengan pihak Taman Nasional untuk membuat desa konservasi berbasis wisata di Kwantisore. Jadilah sekarang hiu paus mendatangkan penghasilan untuk masyarakat setempat," tutur Direktur Pemanfaatan Jasa dan Lingkungan Kawasan Konservasi dan Hutan Lindung Kemenhut, Bambang Supriyanto saat dihubungi detikTravel.

Taman Nasional Teluk Cendrawasih (TNTC) merupakan teluk yang dikelilingi beberapa pulau. Ada Pulau Biak, Yapen, Yoop, Nusrowi, Mioswaar, Numfor, dan Rumberpon. Teluk Cendrawasih berada di tepi Samudera Pasifik dan merupakan lempengan benua, sehingga sangat kaya akan flora dan fauna.

"Tentunya wisatawan harus menjaga keberlangsungan Taman Nasional. Tiket masuk TNTC Rp 5.000 untuk turis domestik, dan Rp 150.000 untuk turis asing. Snorkeling Rp 15.000, dan diving Rp 25.000. Murah kan?" papar Bambang.

Soal fauna bawah laut, wisatawan pasti lebih tertarik dengan Raja Ampat. Padahal, fauna di Teluk Cendrawasih tak kalah beragam. Ada remis raksasa, hiu, lumba-lumba, dugong, 209 jenis ikan, serta 4 jenis penyu yang dilindungi yaitu penyu sisik (Eretmochelys imbricata), penyu hijau (Chelonia mydas), penyu lekang (Lepidochelys olivaceae), dan penyu belimbing (Dermochelys coriacea).

Di Desa Kwantisore, traveler bisa berenang bareng hiu paus di permukaan laut. Selain Kwantisore, traveler juga bisa menemukan hiu paus di Ahe yang merupakan bagian Kepulauan Harlem. Pulau Yoop, Wendesi, Wasior, dan Yomber juga menjadi lokasi favorit untuk melihat ikan paus dan lumba-lumba, serta melihat sejumlah peninggalan kolonial dari abad 18.

Waktu terbaik mengunjungi Taman Nasional ini adalah Mei hingga Oktober, meski hiu paus selalu ada sepanjang tahun. Anda bisa mengunjungi Kantor Taman Nasional Teluk Cendrawasih di Jalan Trikora Wosi Rendani, Manokwari.

Beberapa operator diving menyediakan fasilitas menyelam, antara lain Pearl of Papua dan Papua Diving. Semua operator tur di sini merupakan jasa warga lokal.

"Mereka menyediakan paket wisata. Mulai dari penjemputan bandara, menginap di homestay, naik perahu ke Kwantisore, serta objek-objek wisata lainnya," tambah Bambang.

Untuk mencapai Teluk Cendrawasih, tersedia penerbangan dari Jakarta, Surabaya, Denpasar, dan Makassar menuju Biak. Dari Biak, tersedia pesawat perintis seperti Susi Air ke Manokwari atau Nabire. Dari Bandara Nabire, Anda bisa melanjutkan perjalanan ke Taman Nasional Teluk Cendrawasih menggunakan perahu motor sekitar 3 jam perjalanan.

Ikan puri, makanan hiu paus di Desa Kwantisore
(Yakub Hari Kristianto/dTraveler)

Pesona Wisata Sorong Pantai Tanjung Kasuari

Pesona wisata. Kota Sorong adalah sebuah kota di Provinsi Papua Barat, Indonesia. Kota ini dikenal dengan sebutan Kota Minyak, di mana Nederlands Nieuw-Guinea Petroleum Maatschappij (NNGPM) mulai melakukan aktivitas pengeboran minyak bumi di Sorong sejak tahun 1935.
Pesona Wisata Sorong Pantai Tanjung Kasuari
Pesona Wisata Sorong Pantai Tanjung Kasuari
Kota Sorong sangatlah strategis karena merupakan pintu keluar masuk Provinsi Papua dan Kota Persinggahan. Kota Sorong juga merupakan Kota industri, perdagangan dan jasa, karena Kota Sorong dikelilingi oleh Kabupaten lain yang mempunyai Sumber Daya Alam yang sangat potensial sehingga membuka peluang bagi investor dalam maupun luar negeri untuk menanamkan modalnya.
Sektor industri pengolahan merupakan salah satu sektor yang memberikan kontribusi terbesar dalam pembangunan perekonomian Kota Sorong. Kota Sorong terkenal sebagai salah satu kota dengan peninggalan sejarah bekas perusahaan minyak milik Belanda Heritage Nederlands Nieuw-Guinea Petroleum Maatschappij (NNGPM). Beberapa kawasan wisata lainnya adalah taman rekreasi pantai Tanjung Kasuari dengan pesona pasir putihnya, termasuk kawasan pantai pada Pulau Raam, Pulau Soop, Pulau Item dan Pulau Doom.
Fasilitas wisatanya adalah pesona wisata pantai Tanjung Kasuari dengan pesona pasir putihnya, Tempat wisata ini merupakan pantai berpasir putih yang indah dan nyaman untuk dikunjungi. Suasana sejuk dapat anda rasakan saat berkunjung ke pantai ini karena banyak terdapat rerimbunan pohon yang tumbuh di sepanjang pantai ini. Anda bisa berenang dan merasakan sejuk airnya yang jernih. Dan walaupun pantai ini berhadapan langsung dengan laut lepas, namun perairan di pantai ini tergolong aman. Anda tidak akan menemui ombak besar yang mencapai pantai karena ombak akan memecah dalam jarak sekitar 100 m dari bibir pantai terkena dasar pantai yang berkarang.

Keelokan Pantai Tanjung Kasuari

Pesona Wisata Sorong Pantai Tanjung Kasuari
Pesona Wisata Sorong Pantai Tanjung Kasuari
Pantai Tanjung Kasuari adalah pantai Indah yang ada di Kota Sorong, Papua Barat, Pantai Tanjung Kasuari adalah Pantai sebagai Satu diantara Objek Wisata Pantai utama serta adalah pantai yang kerap di kunjungi oleh Orang-orang yang berdomisili di Sorong, serta juga untuk orang-orang diluar Sorong. Pesona wisata.
Pantai Tanjung Kasuari adalah pantai yang tenang serta suasananya juga tak demikian ramai bila di hari kerja, terkecuali hari libur ataupun hari raya. Dengan keadaan alam yang masih perawan lantaran belum demikian banyak tangan – tangan jahil yang mengakibatkan kerusakan keasrian Pantai yang ada di Kota Sorong itu.
Pesona wisata. Pantai Tanjung Kasuari mempunyai hamparan pasir putih serta masih bersih serta di tepi pantai banyak pohon-pohon yang tinggi nan lebat yang dapat dipakai untuk berteduh bila anda datang pada siang hari, apabila siang hari Pantai Tanjung Kasuari merasa sangat panas lantaran adalah jalur khatulistiwa.
Pantai Tanjung Kasuari ada di Pinggiran Kota Sorong serta berjarak seputar 7 KM dari pusat kota, untuk dapat nikmati keindahan Pantai Tanjung Kasuari anda dapat meniti dengan memakai Kendaraan Roda empat ataupun kendaraan Roda dua apabila anda tak mempunyai kendaraan anda dapat menyewa kendaraan di Kota Sorong.

Sekilas Tentang Kota Sorong, Lokasi Pantai Tanjung Kasuari

Pesona wisata Kota Sorong, mungkin di antara kita banyak yang belum mengenal kota ini. Kota di ujung kepala burung pulau Papua ini memang lebih di kenal sebagai kota singgah para traveller dari seluruh dunia untuk menuju kepulauan Raja Ampat. Di kota Sorong sebenarnya banyak sekali destinasi wisata bahari yang tak kalah menarik dari Kepulauan Raja Ampat.
Akses menuju kota Sorong sangatlah mudah, tersedia jalur laut dan udara untuk menuju kota Sorong. Jika menggunakan jalur laut maka dapat menggunakan kapal pelni sebagai pilihan, karena memang hanya kapal dari PT Pelni yang melayani rute ke kota Sorong dari pulau Jawa. Terdapat dua alternatif pelabuhan, yakni pelabuhan Tanjung Priuk di Jakarta dan Tanjung Perak di Surabaya. Jika menggunakan jalur udara maka para traveller bisa menggunakan beberapa maskapai nasional untuk menuju bandara Dominiq Edward Osok di Kota Sorong.

Bermain Pasir di Pantai Tanjung Kasuari

Pesona Wisata Sorong Pantai Tanjung Kasuari
Pesona Wisata Sorong Pantai Tanjung Kasuari
Keindahan Pantai Tanjung Kasuari. Pantai tanjung kasuari merupakan salah satu objek wisata utama bagi masyarakat Sorong. Pantai ini terletak dikota sorong, tepatnya diwilayah papua barat.
Pantai Tanjung Kasuari yang memiliki pasir yang begitu putih dan bersih. Pemandangan pantainya yang indah akan menjadi oase manghadapi panas dan teriknya Kota Sorong. Saat berada di pantai, anda dapat berbaring di bawah rimbunan pohon-pohon yang tinggi dan hijau. Pesona wisata.
Selain itu anda juga dapat menikmati santapan disana sambil melihat kendahan pantai Tanjung Kasuari.Hal tersebut membuat pantai ini banyak dikunjungi wisatawan baik lokal maupun dari masyarakat luar kota sorong.

Snorkeling di Pantai Tanjung Kasuari

Pesona wisata. Yang hobi berselancar dapat menyambangi Pantai Walio dan pantai yang ada di Kampung Moraid. Bagi yang suka berenang atau snorkeling, Anda dapat mengunjungi Pantai Tanjung Kasuari, karena di lokasi ini sangat cocok dengan kegiatan tersebut. Pulau Buaya juga merupakan spot yang cocok bagi Anda yang memiliki hobi berenang dan memancing. Anda juga dapat mencoba berendam di mata air panas Klaijili yang diyakini dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit kulit.

Akses Pantai Tanjung Kasuari

Pesona Wisata Sorong Pantai Tanjung Kasuari
Pesona Wisata Sorong Pantai Tanjung Kasuari
Papua memang terkenal dengan kebudayaan adat istiadat yang masih terjaga. Keindahan hutan yang masih hijau dan lebat juga masih menjadi ciri khas dari Papua. Kota Sorong, adalah salah satu kota termaju di Papua Barat. Sorong juga menjadi gerbang awal untuk memasuki wilayah Papua. Saat di Sorong, berkunjunglah ke Pantai Tanjung Kasuari. Anda akan terkejut dengan keindahan pantainya.
Pantai Tanjung Kasuari dapat ditempuh dari Kota Sorong dengan menyewa angkot. Harga mobil yang disewa dari Kota Sorong ke Pantai Tanjung Kasuari untuk pulang pergi berkisar Rp 100.000-200.000. Pantai Tanjung Kasuari terletak di ujung Kota Sorong, hanya 30 menit perjalanan. Pantai Tanjung Kasuari sudah menjadi andalan objek wisata Kota Sorong. Pesona wisata.

Kuliner di Sorong, Setelah Asik Bermain di Pantai Tanjung Kasuari

Pesona Wisata Sorong Roti Abon Gulung
Pesona Wisata Sorong Roti Abon Gulung
Makanan khas Sorong yang cukup digemari dan patut untuk dicoba adalah roti abon gulung. Roti yang dibuat dengan cara digulung dengan abon dibagian luar dan dalam ini memiliki ukuran yang cukup besar dengan rasa manis gurih dan tekstur yang sangat empuk. Cicipi pula keripik keladi. Keripik keladi ini terbuat dari talas dengan rasanya yang enak dan gurih, anda pun akan ketagihan.
Di Provinsi Papua Barat, mampirlah ke Pesona wisata Tanjung Kasuari. Sebagai sebuah daerah kelurahan di Kota Sorong, Tanjung Kasuari menjadi salah satu tempat wisata favorit, terutama bagi para warga Sorong. Tanjung Kasuari sendiri terkenal akan pantai-pantainya yang begitu cantik, dengan pasir putih serta air laut yang masih berwarna biru jernih. Terutama di akhir pekan, Tanjung Kasuari selalu ramai dikunjungi oleh para warga Sorong. Jadi, jumlah tempat wisata pantai di Papua Barat memang banyak sekali. Tidak hanya ada di Kepulauan Raja Ampat saja, tapi juga di bagian Papua Barat yang lain.

Sumber: www.wikipedia.org, www.parekraf,go,id, http://sorongkab.go.id

Eksotisme Pantai Bosnik Di Papua

Siapa yang tak kenal Papua, propinsi paling timur di Indonesia ini memang memiliki sejuta keeksotisan. Mulai dari jajaran hutan rimba, hingga pantai pasir putihnya, semuanya sungguh mengagumkan. Jika traveler terbiasa mendengar Raja Ampat sebagai surganya para pecinta laut dan pantai, maka sekarang saatnya traveler beralih ke Pantai Bosnik, Pulau Biak. 

Jelajahi Keelokan Pantai Bosnik Biak Papua

Pulau biak terkenal akan keindahan pasir pantainya yang putih dengan butiran halus. Salah satu pantai yang ramai dikunjungi wisatawan lokal di Biak yaitu pantai Bosnik. Pantai ini terletak di Biak Timur, dengan waktu tempuh perjalanan dari kota sekitar 30 menit. Di pantai bosnik wisatawan akan dimanjakan dengan pasir putih dan air laut yang jernih. Pengunjung juga dapat menikmati segarnya air kelapa muda di pantai.

Indahnya Pantai Bosnik

Jelajahi Keelokan Pantai Bosnik Biak Papua1

Pantai bosnik menjadi primadona warga Biak sebagai obyek wisata setiap akhir pekan dikarenakan letak pantai yang tidak begitu jauh dari kota dan juga transportasi ke pantai tersebut mudah bisa menggunakan Ojek atau pun Angkutan Kampung. Bagi wisatawan luar yang ingin ke ke Pantai bosnik jangan takut. Wisatawan dari Jakarta dapat menggunakan pesawat tujuan Biak. Biasanya pesawat dari Jakarta transit ke Makasar kemudian lanjut ke Biak. Jangan takut untuk penginapan di Biak sudah banyak tersedia.
Selain pemandangan pantainya yang indah, di pantai ini juga terdapat terumbu karang yang cantik untuk disaksikan. Jadi anda tak hanya berjemur atau sekedar bermain pasir saja di pantai ini, anda bisa berenang maupun snorkeling. Namun jika anda belum mahir berenang, anda bisa menyewa ban berenang.

Jika anda hanya ingin menikmati kesegaran dan keindahan pemandangan Pantai Bosnik ini saja, anda bisa menyewa saung yang banyak didirikan di pinggir pantai ini dengan tarif Rp. 50.000 sampai sepuasnya sambil menikmati kesegaran kelapa muda yang dijual oleh pemilik saung.

Danau Paniai

Danau Paniai

Danau Paniai adalah sebuah danau yang terletak di Kabupaten Paniai, Papua atau secara administratif terletak di distrik Paniai Timur. Danau Paniai yang kesohor memiliki panorama alam yang rancak, alami, dan terawat dengan baik. Keindahan Danau Paniai diakui oleh utusan dari 157 negara ketika berlangsungnya Konferensi Danau Se-Dunia yang dihelat di India pada tanggal 30 November 2007.

Pada awalnya, Danau Paniai beserta Danau Tigi dan Danau Tage dinamakan Wisselmeren. Penamaan ini dinisbatkan kepada orang yang pertama kali menemukan ketiga danau cantik tersebut pada tahun 1938, yaitu seorang pilot berkebangsaan Belanda bernama Frits Julius Wissel. Pada saat itu, Frits Wissel terbang melintasi pegunungan Pulau Irian dan melihat tiga danau yang memiliki pemandangan yang indah. Karena terpesona dengan keindahannya, Wissel memutuskan untuk mendarat dan menikmati eksotisme ketiga danau tersebut dari dekat. Bahkan, pada masa kolonial Belanda, nama Wisselmeren lebih populer ketimbang Paniai. Wisselmeren berasal dari bahasa Belanda yang memiliki arti danau-danau Wissel.
Luas Danau Paniai yang mencapai 14.500 hektare memberi cukup ruang kepada wisatawan untuk memilih lokasi yang sesuai dengan keinginannya ketika berekreasi ke danau tersebut. Terdapatnya bebatuan dan pasir di tepian danau, serta dikelilingi oleh tebing-tebing yang lumayan tinggi, menambah daya tarik objek wisata andalan Kabupaten Paniai ini.
Danau Paniai tak kalah menarik dari Danau Sentani. Danau ini bahkan disebut sebagai danau terindah pada Konferensi Danau Se-Dunia di India pada tanggal 30 November 2007 yang diikuti 157 negara. Danau ini berada di ketinggian 1.700 meter di atas permukaan laut dengan luas 14.500 hektar. Saat senja, pemandangan di tempat wisata ini sangat cantik. Anda bisa melihat siluet tebing-tebing, burung-burung berterbangan di atas danau ditambah perahu nelayan setempat yang mulai merapat pulang.
Di sini, Anda bisa memancing bersama perempuan-perempuan suku Mee dan Moni yang biasa dipanggil ‘mama’. Danau Paniai merupakan salah satu penghasil ikan air tawar terbesar di Papua, banyak ikan yang Anda temukan di sini seperti ikan mas, ikan nila dan ikan mujair.
Fasilitas yang disediakan di tempat wisata di Papua ini cukup lengkap mulai dari pos jaga, pemandu, sewa perahu dan alat pancing, sampai warung makan di sekitar danau. Jika ingin menikmati keindahan Danau Paniai lebih lama, Anda bisa menginap di rumah warga.

Sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Danau_Paniai

Pantai Lampu Satu

Pantai lampu satu papua
(foto: Viktor Kurniadi Soepardjo – fotografiindonesia.net)

Merauke, Papua, memiliki sejumlah tempat yang bisa menjadi tujuan para wisatawan. Salah satu buktinya, hanya "selangkah" dari jantung kota terbesar di ujung timur Nusantara ini terdapat sebuah pantai yang bisa menjadi pilihan untuk menikmati pesona senja di kota ini.

Pantai Lampu Satu adalah nama pantai tersebut, terletak di kawasan Kampung Buti. Nama yang unik ini terinspirasi dari adanya sebuah mercusuar di sisi pantai ini yang memiliki sebuah lampu sebagai alat penerangnya.

Pantai Lampu Satu memiliki bentangan pantainya yang landai dengan garis pantainya yang relatif panjang dan dipagari pepohonan kelapa. Pasir di Pantai Lampu Satu boleh jadi tak seputih mutiara dan fasilitas bagi wisatawan masih tergolong minim. Namun demikian, hal itu tak lantas mengurangi daya tarik pantai ini.

 
BARRY KUSUMA Pantai Lampu Satu di Merauke, Papua.
 
Sore hari merupakan waktu yang banyak dipilih warga dan kaum muda di Merauke dalam berkunjung dan menikmati suasana ke Pantai Lampu Satu. Perahu-perahu nelayan yang berjajar di tepi pantai, aktivitas para nelayan sebelum melaut, menjadi pemandangan lain yang bisa disaksikan di pantai yang masih alami ini.

Matahari terbenam (sunset) di Pantai Lampu Satu juga sebuah momen yang layak dinanti. Proses terbenamnya matahari hingga menghilang di balik cakrawala dapat diikuti dengan jelas oleh bola mata ini dari tepi pantainya.

Menuju Pantai Lampu Satu dari Kota Merauke sendiri semudah membalikkan telapak tangan. Wisatawan dapat menggunakan kendaraan pribadi atau taksi (angkot) dengan membayar tarif Rp 4.000 dengan waktu tempuh yang sangat singkat, yakni hanya sekitar 5 menit.
 
BARRY KUSUMA Pesawat Merpati Nusantara di Merauke, Papua.
 
Demikian juga halnya dalam menuju Merauke. Pasalnya, kota ini telah dijangkau oleh sejumah maskapai penerbangan nasional, yang salah satunya adalah Merpati Nusantara Airlines. Maskapai penerbangan ini melayani penerbangan ke Merauke, dari Jakarta, Makassar, serta kota lainnya.

Jadi, bila Anda ingin mengunjungi Merauke, pastikan untuk menikmati indahnya senja di Pantai Lampu Satu dan bersiaplah untuk dibuat termangu. (ADI SUPRIYATNA)

Pantai Lampu Satu terletak sekitar 4 KM dari kota Merauke. Sepanjang perjalanan menuju ke pantai ini, kita akan melewati banyak perkampungan warga yang masih sangat menjunjung tinggi adat dan budaya leluhur mereka. Pantai ini dinamakan lampu satu karena terdapat sebuah mercusuar besar yang terletak di sekitar pantai. Pantai ini masih sepi dan memiliki pemandangan sunset yang sangat indah sehingga menciptakan romantisme yang berkesan bagi siapapun yang mendatanginya

Sumber:
http://travel.kompas.com/read/2013/07/20/0934224/Termangu.di.Pantai.Lampu.Satu.

Raja Ampat Islands

Kepulauan Raja Ampat merupakan destinasi wisata yang terletak di wilayah Papua. Wisata ini sudah dikenal oleh seluruh dunia karena keelokan alamnya yang sangat mempesona. Salah satu bentuk kepopuleran objek wisata Raja Ampat adalah dengan adanya film dokumenter yang dibuat oleh Avant Premiere yang berjudul " Edis Paradise 3 ", dimana dalam film tersebut menceritakan keindahan alam bawah laut Raja Ampat yang berada di kawasan Papua, yang mana wisata ini juga dijuluki sebagi kawasan Amazon Lautan Dunia. Julukan tersebut diberikan karena letak dari tempat wisata ini yang berada dipusat segitiga karang dunia. Wisata Kepulauan Raja Ampat berada dikawasan teritorial Papua Barat, yang merupakan sebuah gugusan pulau yang tersebar dengan jumlahnya berkisar 610 pulau, akan tetapi hanya ada 35 pulau yang dihuni oleh penduduk. 

Gambar Wisata Raja Ampat

Daerah Raja Ampat merupakan daerah kepulauan, dengan satu - satunya sarana transportasi yang bisa digunakan oleh masyarakan sekitar adalah transportasi angkutan laut. Transportasi ini digunakan baik untuk menjangkau ibu kota kabupatennya ( Waisai ) ataupun sebaliknya. Dengan empat pulau utama yang berada dikawasan ini menjadikan keunikan tersendiri bagi Anda yang melancong ke destinasi wisata Raja Ampat. empat pulau yang dimaksutkan adalah Batanta, Misool, Salawati dan Waigeo. Sebutan atau nama dari Raja Ampat sendiri diambil dari mitos penduduk sekitar yang apabila diartikan kedalam bahasa indonesia mempunyai makna Empat Raja.

Para wisatawan yang berasal dari penjuru dunia sengaja datang kesini untuk menikmati keindahan pulau dan keunikan wisata bawah lautnya, serta menjelajahi dinding - dinding bawah laut dengan cara menyelam. Disini wisatawan juga bisa mengarungi gugusan kepulauan besar dan kecil, pegunungan, hutan tropis, untaian karang laut, pantai pasir putih serta keaneka ragaman kehidupan satwa yang ada di kawasan wisata Raja Ampat. Memang boleh dikatakan kalau kekayaan alam seperti ini sangat jarang sekali ada, jadi bersyukur sekali apabila Indonesia memiliki anugrah yang sulit untuk dilukiskan dengan kata - kata.

Rute Perjalanan atau Transportasi Ke Raja Ampat

Pada umumnya, rute yang ditempuh oleh para pengunjung atau wisatawan untuk sampai di lokasi wisata Raja Ampat adalah dengan melakukan perjalanan udara, dan menuju ke kota Sorong - Papua Barat ( Domine Edward Osok ). Di bandara ini tidak ada jalur penerbangan internasional yang bisa langsung menuju ke Domine Edward Osok. Jadi, apabila Anda yang datang dari luar negeri, Anda harus transit dulu di Jakarta, Surabaya, Denpasar atau Makasar. Dan apabila Anda ingin menempuh jalur terpendek, Anda dapat transit dulu di Ujung Pandang dan memakan waktu sekitar 5 jam 15 menit untuk sampai di kota Sorong.

Kemudian dari kota Sorong, perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan kendaraan taxi menuju ke palabuhan rakyat untuk menuju ke ibukota Raja Ampat ( Waisai ).  Setelah itu, perjalanan Anda akan dilanjutkan kembali dengan menggunakan transportasi Kapal Ferry atau bisa menyewa speed boat, dan disarankan  di pelabuhan ini Anda harus menyediakan perbekalan seperti air mineral, makanan instan dan lain sebagainya. karena di Waisai (ibukota Raja Ampat), harga keperluan perbekalan semakin mahal. Di pelabuhan ini ada dua kapal ferry yang melayani jalur perjalanan dari Sorong ke Waisai, dan biasanya berangkat tiap pukul 14.00 WIT, kemudian kapal yang satunya akan berangkat sekitar 1 - 2 jam kemudian. Perjalanan akan memakan waktu 4 - 5 jam untuk sampai di pelabuhan Waisai.

Akan tetapi bagi Anda yang mempunyai keinginan menyewa speedboat, waktu yang sangat ideal untuk menyeberang adalah sebelum air laut naik, yang biasanya di akibat gelumbang pasang atau sekitar sebelum pukul 12.00 WIT. Hal ini dilakukan karena dikuatirkan terjadi hal - hal yang tidak diinginkan, karena besar speedboat lebih kecil daripada Kapal, sehingga sangat mudah terguncang oleh ombak. Kemudian yang menjadi catatan bagi Anda adalah patuhilah instruksi dari Nahkoda kapal apabila menginstruksikan menunda perjalanan menuju ke pelabuhan Waisai karena cuaca buruk, gelombang pasang atau masalah lainya. Memang agak rumit sekali rute perjalanan ke Raja Ampat. Akan tetapi, kedepan pemerintah setempat akan mengembangkan bandar udara di Waisai ( Bandar Udara Marinda ), yang nantinya bisa mempermudah akses ke Raja Ampat.

Setelah sampai di pelabuhan Waisai, perjalanan dilanjutkan untuk ke kota dimana Anda dapat dengan mudah mencari penginapan disana. Akan tetapi sebelumnya harus mendatangi kantor Depbudpar setempat, untuk membayar biaya konservasi yang wajib dikenakan bagi setiap wisatawan yang mengunjungi ke wilayah Raja Ampat. Setelah itu baru Anda dapat mencari tempat penginapan.

Kegiatan Yang Bisa Dilakukan dan Tempat Wisata Menarik di Raja Ampat

Destinasi wisata kepulauan Raja Ampat banyak menawarkan pesona keanekaragaman hayati, yang boleh dibilang cukup melimpah. Disini Anda bisa menemukan sekitar 540 jenis karang dan 1.511 spesies ikan. 75 % species karang yang ditemukan di seluruh Dunia ada disini, yang jumlahnya sekitar 10 kali lipat jumlah jenis karang yang pernah ditemukan di seluruh karibia. Anda juga akan menemukan 27 species ikan langkah yang hanya ada di sini. Selain itu disini juga terdapat 5 species penyu laut langkah, 13 species hewan mamalia laut, dan 57 species udang mantis. Jadi bisa dibayangkan keunikan yang dimiliki oleh destinasi wisata ini.


Pesona pemandangan laut yang elok, yang bisa di lihat baik itu dari bawah dan atas laut akan menghipnotis Anda. Untuk itu sebaiknya Anda tidak melewatkan moment berharga pada waktu berkunjung kesana. Kondisi ini ini didukung oleh struktur tanah yang endemik, kekayaan biota laut serta kebudayaan dan kearifan penduduk lokalnya. adapun kegiatan yang bisa anda lakukan di sini adalah sebagai berikut :
1. Menjelajahi pulau Raja Ampat dengan menggunakan perahu.
2. Melakukan permainan kayak.
3. Menyelam untuk menyaksikan sisa-sisa reruntuhan kapal di bawah laut.
4. Menikmati indahnya pulau-pulau karang (karst) di sekitar Pulau Wayag.
5. Mengunjungi burung cenderawasih merah khas Papua Barat.
6. Memancing secara tradisional Papua.
7. Memberi makan kuskus.
8. Menjelajahi gua kelelawar (bukan kelelawar varietas Dark Knight).
9. Membuat patung kayu sendiri yang dipandu oleh pengrajin Asmat.
10. Snorkeling.
11. Trekking untuk menemukan air terjun.
Selain itu Anda juga bisa menyaksikan "Hantu Laut", yang merupakan fenomena alam yang unik serta menarik, yang letaknya berada di bagian Timur Waigeo, Fenomena ini terbentuk oleh sebuah sinar yang berasal dari air laut atau fenomena pemandangan sunset, yang bisa disaksikan diatas perahu dan mengitari permukaannya dengan kurun waktu 10 -18 menit. fenomena ini hanya bisa dilihat setiap akhir tahun saja.
Tidak hanya itu dibagian barat dan utara kawasan Waigeo, ada sebuah pertunjukan permainan suling bambu tradisional yang oleh masyarakat sekitar yang disebut dengan suling tambur. Biasanya pertunjukan tradisional ini diadakan apabila ada sebuah festifal keagamaan atau pada saat peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ( 17 Agustus ) serta dalam upacara penyambutan kunjungan pejabat ( pemimpin ) penting.
Pesona Gua Tomolol. dikawasan ini Anda akan dibuat kagum dengan pemandangan di Gua Tomolo, lukisan telapak tangan manusia serta hewan - hewan yang mempunyai ukuran sangat besar tergambar di dinding goa. Konon lukisan ini di buat pada masa jaman prasejarah.
Tidak hanya itu di sebelah utara Waigeo, Anda juga dapat menikmati wisata sejarah yang juga berbentuk gua yang merupakan peninggalan perang Dunia ke II. Goa ini konon merupakan tempat pasukan Belanda dan Jepang membangun bungker. Selain itu Anda juga bisa menikmati keunikan kebudayaan masyarakat setempat yang disajikan dalam sebuah tarian perang. Disini juga ada destinasi wisata air terjun, dan pastinya apabila Anda kesana tidak boleh di lewatkan.


Destinasi berikutnya adalah Pulau Ayau, Pulau Ayau merupakan kumpulan pulau - pulau kecil yang terletak di Kepulauan Karang, dengan ukuran yang sangat besar dan dasar lautnya berpasir putih, Pulau Ayau bisa menghubungkan satu pulau dengan pulau yang lainya. Tidak hanya itu, tidak jauh dari tempat ini Anda juga bisa menikmati pulau - pulau dengan pasir yang unik yang disebut "Zandplaat". Tempat ini merupakan habitat unik dari vegetasi lokal yang ada di Raja Ampat. Anda juga bisa menyaksikan masyarakat setempat kususnya ibu - ibu dan anak - anak menangkap cacing laut atau insonem.

Selain itu Anda bisa juga mengunjungi Waigeo Selatan, yang merupakan sebuah destinasi favorit penggemar diving. Tidak jauh dari Waigo Selatan Anda juga bisa menemukan destinasi wisata pulau karang Kabui Bay, Gua tengkorak dan juga destinasi wisata bersejarah Raja Ampat di Kali Raja. Anda juga bisa menyaksikan tari Salay di Saonek, berbagai jenis satwa burung di Desa Sawinggrai dan Yenwaupnor, serta wisata kerajinan anyaman di Arborek. Disini Anda juga bisa melakukan kegiatan snorkeling untuk menyaksikan sekelompok ikan pari berenang. Kemudian apabila Anda melanjutkan kekawasan Sawandarek, Anda dapat menyaksikan pantai pasir putih dengan karang yang indah dan banyak juga ditemukan banyak satwa bebek laut. Anda juga bisa berjalan - jalan dan menikmati sebuah desa tradisional yang memiliki suasana Unik.
Di Sebelah Barat Waigeo, Konfiau dan Batanta Anda dapat menikmati kegiatan menyelam, selain destinasi wisata diatas tujuan wisata yang menarik untuk dikunjungi lainya adalah rumah kapal houseboats dan pulau karang di kepulauan Wayag.

Kuliner dan Oleh - Oleh ( Souvenir ) Khas Raja Ampat

Kuliner yang bisa Anda nikmati di Raja Ampat adalah seafood atau hidangan laut. Biasanya pihak penyelenggara diving telah menyediakannya. Menu masakannya pun juga bermacam - macam, mulai dari menu tradisional sampai internasional, yang tentunya dibuat langsung oleh masyarakat setempat. Salah satu contoh dari makanan khas dari Raja Ampat adalah  sub ikan kuning. Biasanya makanan khas Raja Ampat banyak disediakan di banyak rumah makan Indonesia yang berada di Kota Waisai.
Oleh - oleh terbaik dari Raja Ampat yang banyak dikemukakan banyak wisatawan yang berkunjung kesini adalah, sebuah pengalaman saat mengunjungi Raja Ampat. Tentunya dengan mendokumentasikanya lewat tangkapan foto dan dan video yang bagus. Akan tetapi apabila Anda ingin memberikan oleh - oleh untuk keluarga di rumah berupa benda. Anda dapat membeli oleh - oleh khas Raja Ampat antara lain :
  1. Kain tradisional
  2. Kerajinan Anyaman
  3. Patung suku Asmat
  4. Alat musik tradisional
  5. Tambur (drum tradisional)
  6. Suling
Souvenir tadi bisa Anda dapatkan di toko - toko souvenir yang banyak terdapat di Kota Waisai dan juga kota - kota di Papua lainya. apabila Anda membeli souvenir di kota Papua, maka akan meringankan beban Anda untuk membawa barang bawaan Anda dari Raja Ampat.

Sumber:
https://www.twisata.com/kepulauan-raja-ampat-objek-wisata-menarik-di-papua/

Pulau Tidung Di Pulau Seribu

Pulau Tidung adalah satu diantara banyak pulau yang paling difavoritkan oleh wisatawan yang datang ke Kepulauan Seribu. Rasanya tidak lengkap jalan-jalan ke daerah ini tanpa singgah di pulau yang terkenal dengan jembatan cintanya ini. Pulau Tidung adalah salah satu pulau paling terkenal dan paling banyak mendatangkan wisatawan.
Pulau Tidung, via instagram

Pulau ini terbagi menjadi dua yaitu Pulau Tidung Besar dan Pulau Tidung Kecil dimana keduanya dihubungkan oleh jembatan kayu sepanjang 800 meter. Selain menjadi alat penghubung antar pulau jembatan ini juga sering digunakan sebagai lokasi uji nyali dengan cara melompat dari atas jembatan setinggi 5-6 meter menuju ke laut. 

Pulau Tidung memiliki daya tarik paling special bila dibandingkan dengan beberapa destinasi traveling di Pulau Seribu karena Pulau Tidung berbeda dengan Pulau Pari, Pulau Harapan ataupun Pulau Pramuka. Pulau Tidung memiliki icon tersendiri berupa sebuah jembatan yang di beri nama Jembatan Cinta Pulau Tidung.

Sumber:
www.travelpulauseribu.co.id

Snorkeling Di Kepulauan Anambas

Kepulauan Anambas adalah sebuah kabupaten di Provinsi Kepulauan Riau, Indonesia. Ibukotanya adalah Terempa. Kabupaten ini dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2008 yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Natuna. Kabupaten Kepulauan Anambas sendiri pada masa pemerintahan kolonial belanda pernah menjadi pusat kewedanaan yakni berpusat di Tarempa. Ketika itu, Tarempa adalah pusat pemerintahan di pulau tujuh termasuk wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas yang disebut district dan Jemaja wilayahnya disebut Onderdistrict dengan ibukota Letung.
Kepulauan Anambas mempunyai beberapa pantai cantik yang siap dikunjungi untuk para traveler yang hobi bersnorkling ria. Berikut beberapa referensi pantai di Kepulauan Anambas:

1. Damainya Pantai Kusik yang Tak Pernah Terusik

Pantai Kusik adalah destinasi terakhir yang Travelingyuk rekomendasikan buat kamu untuk dikunjungi. Pantai ini berada di Letung, Pulau Jemaja, sebuah pulau yang dianugerahi Tuhan dengan alam yang begitu indah dan suasana yang damai. Pulau ini juga mempunyai pantai dengan ombak yang begitu tenang, Pantai Kusik inilah namanya.
Pantai Kusik, via instagram

Pantai ini menjadi gambaran sempurna dari sebuah pantai tropis. Di pesisirnya ditumbuhi pohon kelapa. Garis pantainya memang tidak terlalu panjang namun kurungan pulau-pulau di sekitarnya bikin pemandangan disana kian epik. Wisatawan bukan hanya dibuat betah oleh pemandangannya yang indah namun juga oleh keramah tamahan penduduknya.

2. Menikmati Lanskap Alam yang Eksotis di Pulau Penjalin

Penjalin adalah nama pulau yang terletak di administratif kecamatan Palmatak, kabupaten Kepulauan Anambas, provinsi Kepulauan Riau. Jarak pulau ini dari ibukota Tarempa sekitar 90 menit perjalanan. Pulau Penjalin adalah satu dari beberapa pulau terpopuler di Anambas yang banyak dikunjungi wisatawan.
Pulau Penjalin, via instagram

Pulau ini punya lanskap alam yang komplit dari pesisir pantai hingga perbukitan. Pantainya dianugerahi dengan pasir putih nan lembut. Beberapa sudut pantai dapat ditemukan batuan granit yang memperindah pemandangan. Pantai ini punya karakteristik yang landai dengan visibilitas air yang cukup jernih. Jadi kegiatan paling disukai traveler di pulau ini adalah berenang dan snorkeling. 

3. Tanjung Momong, Pantai Eksotis di Ibukota Kabupaten

Traveler yang melakukan trip ke Anambas diwajibkan untuk loncat-loncat dari satu pulau ke pulau lain jika mau menemukan spot yang keren. Namun tanpa melakukan island hopping, mereka pun bisa menjumpai tempat wisata yang keren punya salah satunya adalah Pantai Tanjung Momong. 

Tanjung Momong,, via instagram

Pantai Tanjung Momong berada di ibukota kabupaten yaitu di kecamatan Tarempa. Pantai yang berada di sebuah tanjung ini memadukan antara keindahan alam, laut yang jernih, hamparan pasir pantai yang putih serta terumbu karang yang terjaga. Garis pantainya yang panjang memberikan banyak pilihan bagi setiap wisatawan, namun ada satu spot yang wajib dikunjungi yaitu kawasan dermaga. Di tempat inilah yang paling banyak dikunjungi untuk bersantai hingga snorkeling.

Sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Kepulauan_Anambas

Keistimewaan Pantai Watukarung yang Nggak ada di Tempat Lain

Berselancar atau hunting sunset, mungkin itulah pilihan kegiatan yang biasa dilakukan di Pantai Watukarung. Tapi jika kamu mau menjelajah sedikit ke arah timur kamu akan menemukan pemandangan lain dari pantai yang indah ini. Sebuah aliran sungai berkelok dengan latar belakang panorama alam yang cantik penuh dengan pohon kelapa khas pesisir pantai tropis. Siapkan kamera dan ambil gambar sepuasnya!

Kabupaten Pacitan yang menjadi kota kelahiran presiden RI ke-6 ini memiliki potensi wisata yang sedang berkembang pesat. Meski dikenal dengan slogan Kota 1001 Gua nyatanya pantailah yang menjadi tulang punggung utama sektor wisata di kabupaten ini. Sebut saja pantai Klayar, Bayu Tibo, dan juga Teleng Ria. Pantai-pantai itu tidak pernah sepi pengunjung terlebih di hari libur, jalanan menuju lokasi bisa macet hingga beberapa kilometer.
Kali Cokel, Watukarung, via Instagram
Kali Cokel, Watukarung, via Instagram

Travelingyuk tidak akan membahas pantai-pantai yang sudah booming tersebut tapi kita akan jalan-jalan ke pantai yang berada di timur Pantai Klayar. Adalah Pantai Watukarung yang terletak di desa Watukarung, Kecamatan Pringkuku. Pantai ini berjarak 45 menit perjalanan darat dari pusat kota dengan kondisi jalan yang lumayan mudah. 

Pantai Watukarung dikenal memiliki gugusan pantai yang banyak dimana satu dengan lainnya terpisah oleh bukit-bukit. Pantai utamanya dikenal dengan nama pantai pasir putih yang memang memiliki pasir yang putih bersih dan lembut. Dibandingkan dengan traveler dalam negeri, pantai ini lebih dikenal oleh traveler asing terutama mereka yang hobi surfing. Ombak di pantai ini cukup besar namun tidak sampai ke pinggir sehingga pantainya cukup aman untuk berenang.
Je,batan di Kali Cokel Watukarung, via Instagram
Jembatan di Kali Cokel Watukarung, via Instagram

Selain memiliki pantai yang indah, Watukarung juga memiliki sisi tersembunyi yang masih jarang diketahui oleh traveler. Jika kamu berlibur ke pantai ini melipirlah dengan mengambil arah kiri setelah pos tiket masuk menuju jalan kecil. Ikuti jalan tersebut dan kamu akan menemukan sebuah jembatan dengan sungai berwarna hijau di bawahnya. Sebagian besar traveler hanya lewat saja di jembatan ini, mereka tidak menyadari jika pemandangan dari atas jembatan begitu indah. 

Sungai di bawah jembatan ini bernama Kali Cokel. Bagi bule-bule yang berlibur di Watukarung sungai ini menjadi salah satu spot favorit yang mereka gunakan sebagai tempat untuk paddle board. Beberapa waktu lalu travelingyuk juga sempat ke tempat ini namun bukan untuk melakukan paddle board melainkan susur sungai menggunakan perahu. Ternyata pemandangan sepanjang Kali Cokel tidak kalah dengan Sungai Maron yang dianggap memiliki keindahan seperti Sungai Amazon. Hanya saja Kali Cokel memiliki jarak yang lebih pendek.
Traveler yang penasaran ingin ber-paddle board bisa membawa papan seluncur sendiri sebab belum ada penyewaan di sana. Sedangkan bagi yang kepingin naik perahu keliling sungai dapat menyewanya pada warga setempat dengan harga bervariasi tergantung negosiasi. Jangan ketinggalan pula untuk berfoto dari jembatan kayak bule cantik di atas, hasilnya kece abis!


Sumber:
www.travelingyuk.com

Selemot, Desa Setengar, Belum Banyak Traveler yang Tahu

Destinasi satu ini belum banyak diketahui traveler pun demikian belum ada ulasan wisata di situs-situs traveling. Namanya adalah Selemot di Desa Setengar yang letaknya berada di kecamatan Bunguran Selatan. Lanskap alam pedesaan yang indah ini Travelingyuk dapatkan dari salah satu akun instagram traveler yang pernah bermalam di desa ini.

Selemot, Desa Setengar, via instagram
Selemot, Desa Setengar, via instagram

Dilihat dari foto-fotonya serta deskripsi yang ada, nampak jelas jika desa Setengar ini memang memiliki wajah cantik yang bikin traveler enggan berkedip. Perjalanan menuju ke lokasi bisa dilakukan lewat kota Ranai dengan berkendara selama 2 jam.

Mengunjungi Landmark Baru Pacitan, Jembatan Soge di Pantai Soge

Pantai Soge berada di desa Sidomulyo dan masih satu kecamatan dengan Pantai Taman. Pantai ini tepat berada di pinggir Jalur Lintas Selatan (JLS) yang menghubungkan Pacitan dengan kabupaten Trenggalek. Itulah mengapa JLS di Pacitan ini disebut sebagai salah satu jalan dengan pemandangan paling indah. Popularitas Pantai Soge mulai terdongkrak seiring pengoperasian JLS tersebut.

Pantai Soge punya garis pantai yang panjang dimana di pesisir pantainya ditumbuhi oleh pohon cemara. Jarang pengunjung yang bermain air di pantainya sebab ombak pantai ini sangat besar. Cara menikmati pantai ini paling pas adalah dengan cara visual yaitu menyaksikan keindahannya dengan mata. Ambillah foto pantai dari JLS di ujung barat maka akan didapatkan panorama yang indah. Selain itu berfoto di landmark baru kota Pacitan yaitu Jembatan Soge bakal bikin fotomu makin keren. Kalau mau main air, di hilir sungai yang bermuara di pantai ini tersedia wahana sepeda air yang didesain aneka bentuk hewan yang unyu. 
 
Masih ada satu lagi wahana hiburan yang bisa dinikmati oleh pengunjung selain sekadar berdiri memandangi ombak di tepian pantai, bermain air, ataupun sekadar nongkrong di bawah pohon kelapa sembari menikmati sajian es kelapa muda. Wahana itu adalah danau kecil yang terbentuk karena air laut tidak sepenuhnya tertarik ke tengah laut saat terjadi fenomena air surut, dan terpisah oleh gundukan pasir putih yang membentang di tengah.

Danaunya tidak terlalu luas, tetapi sudah cukup untuk manuver speed boat atau kapal cepat kecil ataupun perahu wisata yang disewakan sejumlah nelayan setempat. Tak heran jika danau kecil berair payau (air laut bercampur air tawar dari Sungai Soge) ini menjadi rujukan wisatawan.

Selain posisinya yang teduh di pinggiran kebun kelapa, hanya dengan biaya Rp 15.000 per orang, pengunjung bisa menyewa jasa perahu wisata atau speed boat kecil untuk mengitari danau tersebut hingga beberapa kali putaran.
Gambaran pemandangan di atas hanya sebagian keindahan di kawasan pesisir Pantai Soge yang terletak di Desa Sidomulyo, Kecamatan Ngadirojo, Pacitan.
Eksotisme pantai soge di Pacitan, Jawa timur.
 
 
Sumber:
http://wisata-indonesiana.blogspot.co.id/2014/08/pantai-soge-pacitan.html

Menguak Potensi Wisata Pulau Duyung, Kepulauan Riau

Kepulauan Riau terdiri atas ratusan pulau besar dan kecil. Selain Batam dan kepulauan Anambas yang sudah terkenal, provinsi ini juga masih menyimpan sejuta potensi lain yang belum terekspos. Salah satunya adalah Pulau Duyung yang letaknya berada di kabupaten Lingga.


Pulau Duyung adalah wilayah desa yang baru berumur sekitar 2 tahun setelah sebelumnya menjadi bagian dari Desa Pulau Medang di kecamatan Senayang. Pulau ini mengalami pemekaran sejak tahun 2014 silam. Ukurannya yang tidak terlalu besar hanya dihuni oleh sekitar 117 kepala keluarga.
Pantai Pulau Duyung, via instagram
Pantai Pulau Duyung, via instagram
Mayoritas penduduk di Pulau Duyung ini berprofesi sebagai nelayan karena memang sebagian besar penduduknya menggantungkan hidupnya pada hasil tangkapan ikan di perairan sekitar pulau. Tak heran jika secara bertahap pulau ini mulai dikembangkan sebagai kawasan minapolitan.
Pulau Duyung menyimpan kekayaan alam yang belum tersentuh wisatawan baik di darat hingga ke laut. Daratan pulau ini dikelilingi oleh pantai berpasir putih yang bersih serta ombak yang landai. Hal tersebut masih ditambah lagi dengan masyarakatnya yang begitu ramah dengan kedatangan orang asing di wilayahnya.
Pemukiman di Pulau Duyung, via instagram
Pemukiman di Pulau Duyung, via instagram

Sedangkan menilik ke dalam bawah lautnya, perairan Pulau Duyung masih perawan dengan gugusan terumbu karang yang tumbuh subur dan dihuni aneka ikan kecil. Perairan dangkalnya yang mempunyai air jernih bikin siapa saja ngiler untuk segera nyemplung ke dalam laut dan membaur dengan penghuni perairan Pulau Duyung.
Lebih menarik lagi mengenai pemberian nama pulau ini. Pemberian nama Pulau Duyung didasarkan pada legenda masyarakat setempat yang mengisahkan bahwa zaman dahulu ada batu besar di tengah laut yang berbentuk seperti ikan duyung. Dari sanalah kemudian warga menamai pulau ini dengan nama Pulau Duyung.
Pemandangan bawah laut Pulau Duyung, via instagram
Pemandangan bawah laut Pulau Duyung, via instagram

Untuk menjangkau pulau ini traveler bisa melakukan start dari Pelabuhan Sri Bintan Pura yang ada di kota Tanjungpinang. Pelabuhan ini melayani penyeberangan antar pulau termasuk ke Pulau Duyung. Tarif penyeberangan ke pulau ini relatif mahal sekitar lebih dari seratus ribu rupiah, hal tersebut dikarenakan kapal menuju ke pulau ini tidak mendapat subsidi dari pemerintah. Berikut peta lokasi Pulau Duyung di Kepulauan Riau. 

Sumber:
http://travelingyuk.com/pulau-duyung/

Pantai Pink Lombok, Objek Wisata Baru


WISATA LOMBOK – Pulau lombok, mendengar nama pulau kecil yang berada di Indonesia Tengah, pasti anda akan langsung terbayang sebuah pulau yang dikelilingi pantai yang indah. tak heran, pulau indah dengan julukan “Pulau Seribu Masjid” ini memiliki panorama pantai yang luar biasa. Keindahan pesisir pantai yang ada di Pulau Lombok, hampir tersebar di seluruh kabupaten, termasuk yang ada di kabupaten sebelah timur Pulau Lombok yang memiliki Moto Patuh Karya ini, destinasi wisata yang unik dan indah menjadi daya tarik tersendiri.

Keindahan pantai biasanya identik dengan pasirnya, pantai berpasir hitam mungkin sudah biasa, pantai berpasir putih tentu sangat indah, tapi bagaimana dengan pantai berpasir pink??? Pastinya luar biasa. Di beberapa belahan dunia banyak kawasan wisata pantai yang memiliki pasir yang unik, salah satunya yang ada di Pulau Lombok. Banyak pantai indah di Lombok yang namanya belum akrab terdengar oleh wisatawan. Salah satunya adalah Pantai Pink yang ada di Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Nama aslinya adalah Pantai Tangsi, namun karena pasir pantainya yang berwarna pink, lambat laun pantai ini juga terkenal dengan nama Pantai Pink.
Secara geografis, Pantai Pink Lombok terletak nyaris di ujung selatan Pulau Lombok. Kita memerlukan waktu sekitar 2,5 jam untuk sampai ke lokasi, dari pusat kota mataram, sedangkan dari bandara internasional lombok membutuhkan waktu 1,5 jam untuk menikmati keindahan pantai ini.
Untuk mencapai lokasi Pantai sangat dibutuhkan perjuangan, hal ini mengingat jalur menuju lokasi berupa jalan yang masih tradisonal, dan membutuhkan perbaikan segera. Andapun harus ekstra hati-hati saat mengendarai mobil atau sepeda motor. Rute menuju Pantai Pink ini, kita seolah membelah hutan lindung sekaroh, udara tropis pun terasa menyapa. Di kanan dan kiri jalan kita bisa menikmati pemandangan pepohonan yang kian menjulang tinggi.
Setelah melewati perjalanan yang cukup panjang, akhirnya anda pun akan menemukan petunjuk arah menuju lokasi pantai pink, yang berdekatan dengan salah satu sekolah tradisional masyarakat desa setempat.

Perjalanan menuju lokasi utama semakin dekat, membuat anda akan semakin penasaran bagaimana keindahan Pantai Pink yang menjadi primadona baru di Pulau Lombok. Keindahan pesisir pantai dan laut-0pun sudah mulai terlihat dari kejauhan.
Letaknya tersembunyi, turun dari jalan utama, kita masih harus menempuh jarak 200 meter, dan menurun dengan jalan tanah untuk mencapai serpihan surga tersembunyi itu. Rasa lelah pun terbayar dengan pemandangan pantai yang luar biasa indah. mata kami terpaku pada air laut yang bening dengan dihiasi pasir pink yang menawan.
Pantai ini sebelumnya dikenal dengan nama Pantai Tangsi. Nama tangsi konon berasal dari Zaman Jepang dahulu, dimana pantai ini dijadikan barak oleh tentara jepang yang baru mendarat. Tangsi sendiri berarti asrama atau barak. Dahulu, pantai yang berada di Jerowaru ini juga hanyalah pantai transit untuk para nelayan. Pantai berpasir pink di Pulau Lombok ini merupakan Pantai Pink ke dua di Indonesia.
 

Pantai Pink Lombok memiliki daya tarik tersendiri karena ke-khas-an warna pasirnya, pasir di pantai ini terlihat berwarna pink. Warna pink pada pasir pantai ini terjadi karena pasir putih yang menyatu dengan butiran-butiran terumbu karang berwarna merah, dan berefek kemerahan setelah bercampur air laut, kemudian pantulan sinar matahari dan terpaan air laut membuat warna pink pada pasir ini semakin terlihat. Terumbu karang berwarna merah ini tumbuh di perairan dangkal pantai tangsi dan terbawa ombak ke tepian.
Warna pink pada pasir pantai ini sangat bervariasi, pagi hari 20-30%, siang hari 50% dan semakin sore,warnanyapun akan terlihat jelas, antara 80-90 %. wah sungguh sangat menawan.
Kealamian dan kebersihan pantai ini sangat terjaga, hal ini yang menyebabkan kita akan merasa nyaman. Angin sepoi-sepoi yang segar, didukung oleh matahari yang bersinar cerah, selalu menemani ketika berada disini. Suasana yang sepi cocok untuk menenangkan pikiran setelah seminggu beraktivitas,sungguh, Pantai Tangsi bagaikan “serpihan surga yang ada di bumi”.
Selain pantai yang mempesona, tak jauh dari kawasan pantai pink ini terdapat sebuah goa peninggalan jepang, di bukit sisi tengah pantai pink. Gua peninggalan jepang ini memiliki panjangnya 50 meter dengan tinggi 1,5 m. Selain sebagai tempat persembunyian pada masa perang dunia II, goa ini menjadi tempat mengintai musuh karena letaknya yang strategis dan menghadap pantai pink yang cantik.

Pantai Pink Lombok menawarkan pemandangan yang menakjubkan, disamping berpasir merah muda yang unik, dan dikelilingi tebing-tebing yang tinggi. Ombaknya tenang dan kecil, sehingga anda dapat bermanja-manja berenang ataupun snorkeling di kawasan ini. Pantai ini juga diapit oleh 2 bukit yang menjorok keluar bak sebuah teluk.
Keindahan Pantai Pink Lombok pun terlihat sempurna dengan hamparan bukit di sekelilingnya. Di sisi kiri ada bukit dengan padang rumput yang luas dan dari bukit inilah pemandangan Pantai Pink terlihat sangat indah. Selain itu, ada juga tanjung yang eksotis di sisi kanan dengan gazebo yang memang disediakan di atasnya. belaian angin akan menghilangkan rasa penat anda ketika berada di gazebo ini.
Dari dua sisi bukit ini, kita dapat menikmati panorama alam Pantai Pink secara keseluruhan seiring hembusan angin laut, dan suara ombak yang sangat mengesankan membuat semua terpukau. Pantai tangsi yang kini berubah menjadi pantai pink ini salah satu primadona Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Banyak wisatawan yang datang untuk menikmati serpihan surga tersembunyi yang ada di bumi ini. Sumber : Wisata di Lombok
Pantai Pintu Kota Ambon
Pantai Pintu Kota Dengan Keunikan Dan Air Yang Jernih
Pantai Pintu Kota adalah ikon dari wisata Ambon, banyak wisatawan yang mengunjungi pantai ini setiap harinya. Pantai Pintu Kota di penuhi oleh batu-batu karang yang indah, tidak terlihat pasir putih seperti pada Pantai Natsepa dan Pantai Liang. Di Pantai ini terdapat tebing karang yang menjorok ke laut dan dibawahnya memiliki lubang yang terlihat seperti pintu, tebing yang dihantam oleh ombak malah menambah keindahan pantai, hal tersebutlah yang menjadi keistimewaan dari Pantai Pintu Kota. Banyak calon pasangan penganting yang memanfaatkan keindahan tebing tersebut sebagai lokasi foto pre wedding mereka. Jika anda lelah setelah berkeliling menikmati pemandangan, anda bisa beristirahat sejenak sembari menikmati makanan yang dijual di sekitar pantai. 
 
Pantai Pintu Kota terletak di Dusun Airlouw, Kecamatan Nusaniwe, Ambon, Provinsi Maluku. Jaraknya sekitar 45 menit perjalanan dari pusat kota Ambon. Pantai ini merupakan salah satu pantai yang cukup populer bagi para wisatawan baik domestik maupun mancanegara.
Pantai ini memiliki pemandangan yang cukup indah dan termasuk jenis pantai yang berkarang dan berbatu. Di pantai ini terdapat sebuah tebing yang menjorok ke laut dan berlubang di tengahnya. Lubang tersebut uniknya berbentuk seperti sebuah pintu gerbang. Tebing dengan lubang berbentuk pintu gerbang inilah yang menjadi ikon pantai ini.
Pantai ini memang tidak terlalu luas. Sebagian pantainya banyak dipenuhi dengan karang dan bebatuan. Sebagian lagi terhampar pasir pantai yang berwarna putih kecoklatan dengan kapal-kapal kecil yang berlabuh. Meski begitu pantai ini tetap menjadi salah satu pantai favorit bagi para wisatawan. Pantai ini sering dijadikan sebagai lokasi pemotretan serta lokasi penyelaman karena memiliki pemandangan bawah laut yang cukup indah. Beberapa spot untuk snorkeling atau diving juga ada di kawasan pantai ini. Untuk menuju ke spot tersebut, para wisatawan biasanya menggunakan speedboat/perahu dari nelayan setempat.

Fasilitas

Kawasan pantai ini sudah menyediakan area parkir yang cukup luas dan nyaman. Di sekitar kawasan pantai terdapat beberapa pondokan yang bisa digunakan untuk beristirahat dan berteduh sambil menikmati keindahan pantai. Beberapa penjual makanan dan penginapan juga bisa Anda dapatkan di sekitar kawasan pantai ini.

Akses transport

Akses jalan ke lokasi pantai sudah beraspal mulus. Hanya sekitar 45 menit perjalanan dari pusat kota Ambon. Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi atau angkutan umum untuk menuju ke sini.
Bila menggunakan kendaraan pribadi, Anda bisa langsung menuju ke Desa Airlouw karena akses jalannya sudah mulus.
Bila menggunakan angkutan umum :
Dari pusat kota Ambon, Anda bisa menggunakan angkot yang berwana merah dengan jurusan yang menuju ke Desa Airlouw (angkot tersebut cirinya bertuliskan Air Louw di atas atap angkot). Tarifnya sekitar Rp 3.000 sekali jalan.

Sumber :
http://www.utiket.com/id/obyek-wisata/ambon/472-pantai_pintu_kota.html
Pantai Natsepa Ambon, Maluku
Suasana Pantai yang Indah dengan Pasir Putih
Pantai Natsepa berada di Kecamatan yang sama dengan Pantai Liang, yaitu Kecamatan Salahutu. Air di Pantai Natsepa sangat jernih hingga anda bisa melihat ikan yang berenang di dalamnya. Anda bisa memancing di sini dari tepi pantai, jika anda bosan menunggu alat pancing tersangkut ikan, anda bisa menyewa perahu dan mengelilingi laut sambil memancing di atas perahu. Makanan sekitar pantai yang paling terkenal adalah rujak khas Natsepa, anda rugi jika jauh-jauh datang ke Pantai Natsepa tidak mencoba rujak tersebut. Jika anda tidak menyukai rujak dan ingin mencoba ikan segar dari Netsapa, anda bisa datang ke pasar ikan yang berjarak 700 meter dari Pantai Natsepa.
Biaya masuk pantai ini terbilang cukup murah, yaitu Rp 2.000,- untuk orang dewasa dan Rp 1.500,- untuk anak-anak. Tidak mengherankan jika pada akhir pekan, terlebih pada musim liburan tiba, pantai ini dipenuhi para keluarga yang membawa anak-anak atau para muda-mudi yang berwisata.
Hamparan pasir putih membuat keindahan pantai ini semakin nyata. Pantai terlihat bersih dengan laut yang cukup tenang. Banyak pepohonan di sekitar pantai membuat pantai terasa rimbun. Para pengunjung dapat berteduh di sela-sela bermain di pantai. Hijaunya dedaunan dari pohon-pohon ini juga menciptakan pemandangan yang lebih indah karena perpaduan warna hijau, putih, dan biru yang serasi.

Pantai Natsepa cukup luas, bahkan jika sedang surut, membuat luas pantai bertambah. Para orang tua biasa mengajak anak-anak berjalan menyusuri pantai ini sambil sesekali mencelupkan kaki mereka di air. Orang tua lain terlihat senang bermain pasir, membangun istana pasir, atau menguburkan diri dalam pasir. Luasnya Pantai Natsepa juga menjadi tempat yang asyik bagi anak-anak untuk bermain sepakbola. Dengan hembusan angin dan pasir yang halus membuat anak-anak lupa waktu saat sedang bermain bola.
Laut dengan air yang tenang karena terhalang teluk, membuat pantai ini aman untuk berenang bagi para pengunjungnya. Sekadar berjalan ke arah laut sambil bermain air juga cukup aman dilakukan karena pantai ini tergolong landai sehingga tidak membahayakan. Anda dapat menyewa ban sebagai pelampung untuk mencoba berenang di pantai ini.
Jika Anda hanya ingin menikmati pemandangan atau jika Anda telah lelah bermain air atau di pantainya, Anda dapat duduk di bawah pohon untuk meluaskan pandangan Anda. Luasnya pantai yang berpasir putih lembut, birunya air laut yang tenang dan pegunungan hijau di seberang laut merupakan pemandangan yang sangat indah untuk dinikmati.

Rujak Natsepa

Rujak Natsepa 
Sambil memandangi alam yang indah tersebut, jangan lewatkan untuk menikmati Rujak Natsepa yang terkenal itu. Banyak penjual rujak di pantai ini. Buah-buahan segar seperti mangga, jambu, nenas bercampur dengan gula merah dan kacang akan membuat para penikmatnya merasa segar setelah menikmati buah-buahan dari Rujak Natsepa. Rujak ini dimakan dengan tusuk sate sebagai penusuk buah dari rujak ini.
Selamat berwisata dan menikmati asam, manis, pedas rujak Pantai Natsepa di Ambon, Maluku.
Sumber:
http://kumpulan.info/wisata/tempat-wisata/359-pantai-natsepa-ambon.html

Pantai Liang Ambon, Manise....

Suasana Pantai Liang, Ambon
Pantai Liang masuk daftar wisata Ambon yang Favorit. Tempat wisata ini juga dikenal dengan nama Pantai Hunimua, terletak di Desa Liang Kecamatan Salahutu sekitar 40 KM dari pusat kota Ambon. Pada tahun 1991, PBB memberikan gelar pantai terindah di Indonesia kepada Pantai Liang. Pantai ini benar-benar indah dengan pasirnya yang putih dan airnya yang masih jernih, membuat anda akan betah berlama-lama di pantai ini.  Ombak di Pantai Liang tidak terlalu tinggi, jadi jangan takut untuk bermain air di tepiannya. Jika anda hanya ingin bersantai saja, anda bisa menikmati indahnya pantai sambil berwisata kuliner atau berjemur di tepi pantai. Di sekitar Pantai Liang terdapat warung-warung yang menyediakan berbagai macam makanan.
 
Pantai Liang ternyata memiliki nama asli Pantai Hanimua, namun karena pantai terletak di Desa Liang maka wisatawan biasa menyebutnya Pantai Liang. Kabarnya pantai ini pernah dinobatkan UNDP-PBB menjadi pantai yang paling cantik di Indonesia tahun 1990. Tidak salah lagi, pantai yang terletak di Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku ini benar-benar memiliki daya tarik yang eksotis.
Pantai Liang berjarak sekitar 31 km dari pusat Kota Ambon. Jika berangkat dari Bandara Pattimura Ambon maka dapat menggunakan jasa ojek maupun sewa mobil/angkot ke Pantai Liang. Berkendara sekitar satu jam dari pusat Kota Ambon ke Pantai Liang langsung disambut air lautnya yang bening, suara ombak yang menderu dan hamparan pasir putih.
Wahana permainan air yang tersedia adalah banana boat walaupun jumlahnya masih sangat terbatas. Dengan sedikitnya pengunjung dan wahana permainan air membuat leluasa saya berenang, tidak khawatir tertabrak boat maupun berebut arena berenang.
Pantai ini masih sepi pengunjung, juga tidak saya temukan resort di dekat kawasan wisata. Jika membutuhkan penginapan, sekitar 13 km menuju ke daerah Natsepa ada hotel yang nyaman. 

Sumber:

Wisata Ke Pulau Nusa Pombo Serasa Menikmati Surganya Maluku

Pulau Nusa Pombo. Para Penelusur tau ga ternyata Maluku mempunyai sebuah pulau yang sangat indah lho, bagi yang ke Maluku jangan lupa mampir ke Pulau Nusa Pombo ya, yang teletak di antara Pulau Ambon dan pulau Haruku tapi tetap berada di Kecamatan Salahhutu, Kabupaten Maluku Tengah.
Para Penelusur tau ga asal nama Pulau Nusa Pombo ini? usut punya usut ternyata nih Pombo berasal dari bahasa Portugis yang mempunyai arti merpati, sehingga Pulau Pombo juga dikenal dengan nama Pulau Merpati. Para Penelusur yang kesini pasti akan sangat senang, karena di Pulau Pombo ini merupakan habitat bagi hewan endemik Maluku yaitu burung Pombo.
Para Penelusur yang ingin ke Pulau Nusa Pombo ini ga usah khawatir, karena akses menuju kesana juga tidak sulit, dari kota Ambon menuju ke Tulehu dengan lama perjalanan sekitar 1 jam dengan kendaraan bermotor. Dari Tulehu atau jika dari Pantai Liang dilanjut menggunakan speedboat menuju pulau Pombo sekitar 20 menitan. Tetapi disini sama sekali tidak terdapat penginapan apalagi hotel. Satu-satunya tempat untuk mencari penginapan dan hotel adalah di Kota Ambon yang hanya berjarak sekitar 1 jam dari Pulau Pombo. Dan jika Para Penelusur ingin berkemah di pulau ini maka dianjurkan untuk membawa seluruh perlengkapan mulai dari pakaian ganti, perlengkapan snorkeling dan menyelam, makanan dan minuman, hingga obat-obatan.
Para Penelusur juga harus tau nih, kalau ternyata Pulau Nusa Pombo ini menyimpan kekayaan laut yang mempesona bagi Para Penelusur. Sehingga disini dapat menyelam dan menikmati pesona wisata bawah laut yang sekaligus menjadi cagar alam mini di Kabupaten Maluku Tengah ini. Biota laut yang terdapat di kawasan ini meliputi berbagai jenis ikan, kerang, rumput laut, beragam terumbu karang, dan moluska yang berada dalam lindungan pemerintah seperti kima, lola, bia gengge dan triton trompet. Selain memiliki kekayaan laut yang mempesona, kawasan Pulau Pombo juga telah dijadikan lokasi penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan budidaya alam bawah laut. Air laut di kawasan ini sangat jernih sehingga dasar lautnya pun dapat terlihat. Sehingga para pecinta diving akan dapat melihat keindahan terumbu karang dihiasi ikan yang melintas diantaranya. Hamparan laut biru yang jernih dan pasir putih di sepanjang pantai juga akan memanjakan mata para penelusur dan membuat berasa di surga Maluku. Tak hanya itu, atol dan rangkaian batu karang besar dan kecil mendominasi kawasan laut di Pulau Pombo. Saat air laut surut, rangkaian batu-batu karang tersebut akan muncul ke permukaan dan membentuk sebuah pemandangan yang mempesona setiap wisatawan yang menyaksikannya.
Ayo tunggu apalagi? buruan datang dan nikmati keindahan Pulau Nusa Pombo yang seperti surga ini. Di Pulau Pombo selain Diving juga bisa melakukan snorkling yang sudah tersedia fasilitasnya disana. Keadaannya yang masih sepi membuat keindahan dan kealamian Nusa Pombo ini tetap terjaga. Berikut beberapa gambar khusus untuk Para Penelusur.
Wisata Ke Pulau Nusa Pombo Serasa Menikmati Surganya Maluku
Sumber: wikimapia.org
Wisata Ke Pulau Nusa Pombo Serasa Menikmati Surganya Maluku
Sumber: wisataindonesia.biz
Wisata Ke Pulau Nusa Pombo Serasa Menikmati Surganya Maluku
Sumber: batukel.blogspot.com
Wisata Ke Pulau Nusa Pombo Serasa Menikmati Surganya Maluku
Sumber: www.indonesia.travel
Wisata Ke Pulau Nusa Pombo Serasa Menikmati Surganya Maluku
Sumber: infojakarta.net
Buat Para Penelusur, jika kalian suka dengan artikel ini tolong kasih comment dan share ya siapa tau teman-temanmu belum tau tempat wisata ini, sekalian membantu memajukan pariwisata indonesia
Bagaimana? tertarik untuk liburan ke Pulau Nusa Pombo dengan wisatanya yang mempesona ini?
Ayo ajak keluarga, teman, pacar, atau siapalah untuk kesini!!

Sumber:
http://www.telusurindonesia.com/pulau-nusa-pombo.html